Pengertian Motif Ekonomi
Motif ekonomi adalah alasan atau tujuan seseorang dalam melakukan tindakan ekonomi. Motif ekonomi dapat berbeda-beda antara satu orang dengan yang lainnya tergantung pada kebutuhan dan kepentingan masing-masing.
Salah satu motif ekonomi yang sering dilakukan oleh masyarakat adalah untuk memperoleh keuntungan. Namun, terdapat juga motif ekonomi lainnya seperti memperoleh pengalaman, mencari kesenangan, dan lain sebagainya.
Tindakan Ini Merupakan Salah Satu Motif Ekonomi
Tindakan yang dimaksud adalah investasi. Investasi merupakan salah satu tindakan ekonomi yang dilakukan untuk memperoleh keuntungan dalam jangka panjang. Investasi dapat dilakukan pada berbagai jenis instrumen keuangan seperti saham, obligasi, properti, dan lain sebagainya.
Investasi menjadi salah satu motif ekonomi karena dapat membantu meningkatkan kekayaan seseorang secara bertahap. Selain itu, investasi juga dapat membantu dalam mengatasi inflasi yang terjadi di masa depan karena nilai investasi yang dimiliki akan terus bertambah seiring berjalannya waktu.
Keuntungan dan Risiko dalam Investasi
Meskipun investasi dapat memberikan keuntungan yang besar dalam jangka panjang, namun terdapat juga risiko yang perlu diperhatikan. Risiko dalam investasi terdiri dari risiko pasar dan risiko kredit.
Risiko pasar terjadi karena perubahan kondisi ekonomi dan kebijakan pemerintah yang dapat mempengaruhi harga instrumen keuangan yang dimiliki. Sedangkan risiko kredit terjadi karena adanya kemungkinan pihak yang memberikan pinjaman tidak dapat mengembalikan dana yang dipinjamkan.
Namun, risiko tersebut dapat dikurangi dengan memilih instrumen keuangan yang sesuai dengan profil risiko masing-masing investor dan melakukan diversifikasi investasi pada berbagai instrumen keuangan.
Kesimpulan
Investasi merupakan salah satu tindakan ekonomi yang dilakukan untuk memperoleh keuntungan dalam jangka panjang. Investasi menjadi salah satu motif ekonomi karena dapat membantu meningkatkan kekayaan seseorang secara bertahap. Namun, terdapat juga risiko dalam investasi yang perlu diperhatikan. Oleh karena itu, sebaiknya melakukan investasi dengan bijak dan mempertimbangkan terlebih dahulu profil risiko dan diversifikasi investasi.